DAUR ULANG SAMPAH PLATIK MENJADI PAKAIAN ADAT SULAWESI SELATAN "BAJU BODO"

DAUR ULANG SAMPAH PLATIK MENJADI PAKAIAN ADAT SULAWESI SELATAN 

"BAJU BODO"

Penilaian akhir semester telah usai, kresek plastik berserakan baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan kantin sekolah, sementara Pekan olahraga dan Seni sebentar lagi dilaksanakan. Daripada sampah kresek plastik berserakan, salah satu kelas mengangkat tema Daur Ulang Sampah Kresek Plastik pada Pawai Pembukaan Porseni, dengan tema itu berhasil mengantarkan kelas tersbut menjadi juara II pada kegiatan tersebut. 

    Lantas bagaimana membuat kostum dari kresek plastik bekas? Kita akan mencoba mengulasnya secara singkat. 

1. Pertama-tama kami berdiskusi dengan teman-teman tentang tema yang akan diangkat pada Pawai PORSENI SMAN 5 Bone
2. Setelah menentukan tema, kami membahas bahan-bahan yang dibutuhkan diantaranya kresek plastik bekas, lem, gunting.
3. Kami membagi tugas dan tanggungjawab dalam menyiapkan bahan dan alat yang akan digunakan
4. Setelah itu proses merangkai diawali dengan menggunting pola Baju Bodo dan Jas pakaian adat Sulawesi Selatan pada kresek plastik bekas. 
5. Kami membuat pola Baju Bodo dan Jas sesuai dengan pakaian adat Sulawesi Selatan pada karung bekas menggunakan gunting.
6. Kami menyatukan pola-pola yang telah dibuat menggunakan lem.
7. Kami menambahkan detail hiasan untuk menambah kesan estetika menggunakan kresek plastik dengan warna yang berbeda.

Demikian proses pembuatan kostum daur ulang dari kresek plastik bekas, semoga bermanfaat.

Berbagi :